Banjir Lahar dari Gunung Semeru, Para Penambang Kocar-Kacir Menyelamatkan Diri
jpnn.com, LUMAJANG - Gunung Semeru di Lumajang, Jatim kembali memuntahkan lahar dingin saat hujan hingga Kamis kemarin.
Akibatnya, sejumlah penambang pasir terjebak di tengah sungai akibat arus banjir cukup deras.
Sejumlah penambang pasir juga diminta segera menepi oleh penambang lain yang ada di atas tanggul. Sebab, peringatan dari rekan mereka yang ada di hulu, menginformasikan terjadi banjir lahar hujan.
Benar saja, setelah beberapa menit kemudian banjir lahar hujan Gunung Semeru datang cukup besar.
"Lima penambang pasir yang terlambat menyelamatkan diri terpaksa berteduh di gubuk milik mereka," ujar Sarno, warga setempat.
Banjir lahar itu terjadi akibat intensitas hujan di atas puncak Gunung Semeru cukup tinggi.
Akibatnya, banjir lahar memenuhi sejumlah daerah aliran sungai, seperti Besuk Sat, Besuk Kobokan dan Besuk Glidik. (yos/pojokpitu/jpnn)
Sejumlah penambang pasir terjebak di tengah sungai akibat arus banjir lahar Gunung Semeru cukup deras.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Gunung Semeru Erupsi Lagi, Tinggi Letusan 600 Meter
- Masih Berstatus Waspada, Gunung Semeru Erupsi Lagi dengan Letusan Setinggi 800 meter
- Gunung Semeru Erupsi Lagi pada Senin Pagi, Tinggi Kolom Letusan 1.000 Meter
- Hari Ini Gunung Semeru Kembali Erupsi, Letusan Setinggi 500 meter
- Masih Berstatus Waspada, Gunung Semeru Erupsi Lagi dengan Letusan Setinggi 700 Meter
- Lereng Gunung Semeru Ditanami Ribuan Pohon Ganja