Banjir Landa Kemang, Rumah Pendiri Partai Emas Tergenang
![Banjir Landa Kemang, Rumah Pendiri Partai Emas Tergenang](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2021/02/20/sejumlah-anak-anak-tampak-asyik-bermain-di-kawasan-kemang-ut-60.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Hujan deras sejak Jumat (19/2) malam hingga Sabtu (20/2) pagi tadi mengakibatkan banjir di beberapa kawasan di Kemang, Jakarta Selatan.
Titik banjir antara lain ada di Jalan Kemang Utara IX, Jalan Duren Bangka, dan Jalan Kemang Timur V di Kelurahan Bangka, Mampang, Jakarta Selatan.
Selain kawasan perumahan penduduk, banjir juga menggenangi Pasar Warung Buncit dan kantor Kelurahan Bangka. Di kawasan Jalan Kemang Utara IX yang tergenang banjir terdapat Pasar Warung Buncit dan perumahan penduduk.
Adapun di Jalan Duren Bangka terdapat kantor Kelurahan Bangka. Selanjutnya, di Jalan Kemang Timur V yang merupakan kompleks perumahan elite juga tergenang air.
Di kawasan itu pula ada rumah Hasnaeni Moein, sosialita yang juga lebih dikenal sebagai pendiri Partai Emas. Ketinggian banjir di kawasan Jalan Kemang Timur V mencapai 1 meter.
Akses di jalan tersebut lumpuh total. Tak ada mobil ataupun motor yang bisa menerjang banjir setinggi itu.
Selain itu, warga setempat juga menutup akses ke jalan tersebut demi mencegah pengendara yang bandel menerobos jalan yang kebanjiran.
Salah satu warga di Jalan Kemang IX mengatakan, banjir sejatinya telah menggenangi kawasan tersebut sejak subuh tadi. Sebelumnya ketinggian banjir sempat mencapai 1,5 meter, namun saat ini masih di kisaran 1 meter.
Hujan deras sejak Jumat (19/2) malam hingga Sabtu (20/2) pagi tadi mengakibatkan banjir di beberapa kawasan di Kemang, Jakarta Selatan.
- Nana Sudjana Salurkan Bantuan Penanganan Banjir Kudus Senilai Rp 382 Juta
- Ini Kode yang Dipakai Pelaku Agar Bisa Ikut Pesta Seks Sesama Jenis di Jaksel, Oalah
- Diterjang Banjir, Jembatan Antardusun di Situbondo Terputus, Ratusan KK Terisolasi
- Banjir Bandang Menerjang 2 Desa di Situbondo
- Info Terkini dari Kombes Ade Soal Kasus Pesta Seks Sesama Jenis di Jakarta Selatan
- Bupati Dinda: Banjir Bandang yang Melanda Wera Duka Bagi Bima