Banjir Makassar, 4 Kecamatan Masih Terendam
![Banjir Makassar, 4 Kecamatan Masih Terendam](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2022/12/28/warga-menuntun-sepeda-motornya-melewati-banjir-di-perumnas-a-0mql.jpg)
jpnn.com, MAKASSAR - Empat kecamatan di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan (Susel) hingga kini masih terendam setelah banjir mengepung pada Senin (16/2) 2023 lalu.
Kepala Pelaksana BPBD Makassar Ahmad Hendra Hakamuddin mengatakan selain empat kecamatan yang masih tergenang, jumlah pengungsi tercatat sebanyak 1.668 orang warga yang masih bertahan di 29 titik pengungsian yang tersebar di empat kecamatan.
"Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar, empat kecamatan yang masih terendam banjir yakni Kecamatan Manggala, Kecamatan Biringkanaya, Kecamatan Rappocini, dan Kecamatan Tamalanrea," kata Hendra di Makassar, Sabtu.
Sementara dari empat kecamatan yang masih tergenang itu, terdapat 7 kelurahan, di dalamnya yang tergenang masing-masing Kelurahan Manggala, Antang, dan Batua di Kecamatan Manggala. Lalu Kelurahan Katimbang dan Paccerakkang di Kecamatan Biringkanaya.
Termasuk di Kelurahan Karunrung di Kecamatan Rappocini dan Kelurahan Tamalanrea Jaya di Kecamatan Tamalanrea.
"Kami tetap siaga untuk dapat mengevakuasi warga dengan perahu dan melakukan pendampingan warga di lokasi pengungsian kapan saja," kata Ahmad Hendra Hakamuddin.
Sementara berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar kembali mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem di Sulawesi Selatan diprakirakan terjadi curah hujan tinggi pada tanggal 20 hingga 23 Februari mendatang.
Berkaitan dengan hal tersebut, Hendra mengimbau agar warga Makassar kembali waspada dan jangan lengah.
Empat kecamatan di Kota Makassar hingga kini masih terendam setelah banjir mengepung pada Senin (16/2) 2023 lalu.
- BMKG Ramal Hujan Petir Guyur Mayoritas Kota Besar Hari Ini
- Ada Jalan Putus di Kuansing, AKBP Angga Minta Perbaikan Segera Dilakukan
- Banjir di Makassar, 2.164 Warga Mengungsi
- Remaja Terseret Arus Banjir di Lombok Tengah Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Bocah Hilang Terseret Arus di Lombok Timur Ditemukan Meninggal Dunia
- 10 Kecamatan di Maros Dikepung Banjir, Ternyata Ini Penyebabnya