Banjir Malang: Aduh, 120 Siswa Terancam Tak Terima Rapor
Selasa, 11 Desember 2018 – 17:05 WIB
Kedua, pagar sepanjang 20 meter milik sekolah yang hancur diterjang banjir. Ketiga, drainase yang tidak kuat menampung debit air. "Juga karena aliran air dari jalan raya masuk ke sekolah," imbuh Azis.
Pihak SMPN 18 pun meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Malang bisa memberikan solusi. Dikhawatirkan, banjir kembali melanda jika hujan turun dengan deras.
"Saluran air diperlebar bagian belakang. Sehingga tidak ada penyempitan saluran. Kedua, kami minta perbaiki pagar roboh sepanjang 20 meter sebelah Barat sekolah. Pagar milik sekolah roboh karena banjir," harapnya. (fis/jpc)
Banjir masuk ke beberapa ruang sekolah di lantai satu. Antara lain ruang guru, ruang Tata Usaha (TU), ruang kepala sekolah, ruang inklusi, serta aula.
Redaktur & Reporter : Adek
BERITA TERKAIT
- Banjir Bandang Menerjang Sejumlah Desa pada 2 Kecamatan di Bondowoso
- Ninik Dorong Sinergitas Multilevel Pulihkan Sukabumi Pascabanjir Bandang
- Siang Ini Dua RT di Kelurahan Pluit Terendam Banjir Rob
- Banjir di Bangli Menewaskan Seorang Bocah Tewas
- Banjir Bandang Putus Akses Utama Jalur Provinsi Trenggalek-Ponorogo-Pacitan
- 376 Rumah di Kabupaten Bima Terendam Banjir