Banjir Pantura Semakin Menggila
Minggu, 20 Januari 2013 – 08:58 WIB

Banjir Pantura Semakin Menggila
Banjir yang paling parah, hari ini terjadi di Desa Ciasem Tengah, Ciasem Girang, dan Ciasem Hilir , ribuan rumah warga di ketiga wilayah yang dialiri Sungai Ciasem tersebut semuanya terendam air hingga ketinggian 2 meter.
Menurut salah seorang warga warga Ciasem Tengah, Tuti Rosilawati kepada Pasundan Ekspres, Sabtu (19/1) mengatakan, air Sungai Ciasem meluap drastis secara tiba setelah Isya.
Semua warga kaget dan segera menyelamatkan diri ke daerah yang lebih tinggi. Semua barang-barang di rumah warga tidak bisa terselamatkan, seperti alat elektronik dan kendaraan.
“Saya hanya bisa pasrah menerima musibah ini. Sudah puluhan tahun saya tinggal disini ini banjir yang pertama dan paling parah. Tiap tahun biasanya banjir paling tinggi 30 centimeter tapi sekarang 2 meter lebih. Padahal dari semalam, hingga siang ini tidak turun hujan tapi Debit air Sungai Ciasem, semakin tinggi dan meluber kepemukiman penduduk, ” ujar Tuti.
PAMANUKAN-Banjir yang merendam wilayah Pantai Utara (Pantura) Kabupaten Subang semakin membesar dan meluas hingga hampir menggenangi seluruh kecamatan
BERITA TERKAIT
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku