Banjir Parah, Andi Arief Sentil Ahok
jpnn.com - JAKARTA - Mantan Staf Khusus Presiden SBY bidang Bantuan Sosial dan Bencana, Andi Arief, urun suara terkait kondisi Jakarta yang hari ini dikepung banjir.
Dikatakan, jauh hari para ahli sudah memberi masukan bahwa kondisi ini bukan semata terkait dengan persoalan drainase tetapi juga menyangkut kondisi geologi Jakarta.
Andi Arief pun mengingatkan bahwa banjir sekarang ini harus menyadarkan pimpinan Pemprov DKI tentang cara mengatasinya.
"Ahok dan siapapun gubernur DKI, kurangi arogansinya. Rangkullah para ahli, jangan hanya memprioritaskan muncul di televisi hanya untuk mengemukakan gagasan kosong yang kontroversial," kata Andi Arief, seperti dilansir RM Online (grup JPNN), Senin (9/2).
Selain banjir, lanjut Andi Arief, juga ada ancaman penurunan tanah. Dan dan yang tak kalah pentingnya adalah potensi gempa di selat Sunda yang akan menggoyang Jakarta, serta adanya patahan yang sudah lama tak aktif di daratan Jakarta.
"Untuk menghadapi geliat alam, buang jauh-jauh pencitraan. Apalagi hanya menjadi komoditas untuk menapak ketinggian politik, misalnya pilpres 2019," demikian Andi Arief. (ysa)
JAKARTA - Mantan Staf Khusus Presiden SBY bidang Bantuan Sosial dan Bencana, Andi Arief, urun suara terkait kondisi Jakarta yang hari ini dikepung
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS