Banjir Pondok Labu Tetap Prioritas
Rabu, 28 Desember 2011 – 00:49 WIB
Di sisi lain, anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta William Yani menyatakan, Komnas HAM harus menjadi mediator yang baik dalam persoalan penyelesaian penanganan banjir di Pondok Labu. "Komnas HAM harus melihat Pemprov DKI telah bekerja memenuhi tuntutan warga," tandasnya.
Baca Juga:
Ia membeberkan, Pemprov DKI telah melakukan dialog dengan warga Kampung Pulo, Senin (26/12) lusa. Dalam dialog yang diikuti puluhan warga di RT 11/03 disepakati, gorong-gorong tidak akan dibongkar.
Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Fadjar Panjaitan menuturkan, Pemprov DKI berterima kasih atas perhatian Komnas HAM terhadap penanganan dan penyelesaian banjir di Kampung Pulo, Pondok Labu.
Kebijakan penanganan banjir sudah dikomunikasikan dengan warga pada 26 Desember 2011. Bahkan telah menjadi kesepakatan bersama, yakni aliran Sungai Krukut dapat dibuat lebih lancar, sehingga tidak lagi mengenangi rumah-rumah penduduk yang ada di Kampung Pulo.
PEMPROV DKI Jakarta menjadikan banjir di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, sebagai salah satu prioritas utama kerjanya. Rencana jangka panjang,
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS