Banjir Sedada, Warga Bertahan
Rabu, 04 April 2012 – 11:30 WIB
HUJAN lebat bertubi-tubi di wilayah Bogor dan Jakarta membaut Kali CIliwung Meluap. Akibatnya kawasan disekitarnya ditelan banjir. Seperti di Kelurahan Bidaracina dan Kampungpulo, Kampungmelayu, kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, lebih dari 700 rumah nyaris tenggelam. Warga memilih bertahan di loteng rumahnya masing-masing, demi menjagai barang-barang berharga miliknya. Jika keluar rumah, warga menggunakan perahu karet yang disediakan pihak kelurahan setempat. Sedangkan hingga siang bantuan makanan, minuman atau kebutuhan warga lainnya, belum ada.
Banjir mulai menghampiri rumah penduduk pada pukul 24.00 dan puncaknya pada pukul 02.00 dinihari kemarin, dengan ketinggian rata-rata 150 cm atau sedada orang dewasa. Akibatnya, aktivitas warga terganggu. Hingga siang hari kemarin, banjir masih menggenangi rumah warga dan genangannya sedikit menurun. Warga berharap agar Pemprov DKI segera menudet Ciliwung ke Banjir KanalTimur (BKT). Sehingga jika air meluap dapat dialihkan ke BKT.
Baca Juga:
Warga di dua kelurahan tersebut sejak semalaman tak mampu tidur. Mereka sibuk memindahkan dan mengamankan barang-barang berharganya dari terjangan banjir ke lantai 2. Kendati begitu, sejauh ini belum ada warga yang mengungsi.
Baca Juga:
HUJAN lebat bertubi-tubi di wilayah Bogor dan Jakarta membaut Kali CIliwung Meluap. Akibatnya kawasan disekitarnya ditelan banjir. Seperti di Kelurahan
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS