Banjir Terbesar Setelah 10 Tahun

Banjir Terbesar Setelah 10 Tahun
Banjir Terbesar Setelah 10 Tahun
Ia berharap hujan lebat tak terus menguyur Kota Palembang. Bila hujan terus turun, dipastikan banjir akan makin meninggi merendam pemukiman warga  di bantaran Sungai Bendung. “ Bila itu terjadi, dipastikan banyak warga yang mengungsi ke tempat yang lebih aman,” ungkapnya.

Lurah 9 Ilir, Agustian Khatmir SH MSi, mengaku, hampir pemukiman rumah warga di bantaran Sungai Bendung, Kelurahan 9 ilir, terendam banjir. Maka itulah, mantan lurah 2 ilir menghimbau kepada warga untuk selalu waspada dan mengantisipasi masalah banjir yang terjadi.

Masalah banjir ini, sambungnya, dikarenakan kehendak alam. Pasalnya tingginya intensitas hujan yang terjadi belakangan ini, mengakibatkan tingginya permukaan sungai musi dan sungai bendung. “ Kondisi inilah yang mengakibatkan air tak bisa dibuang ke pembuangan yang ada. Malahan air dari sungai musi dan sungai bendung masuk ke pemukiman  rumah warga,” pungkasnya.   

Sementara itu, puluhan rumah yang ada di Jalan Rawajaya Klurahan Pahlawan Kecamatan Kemuning terandam banjir, akibat diguyur hujan deras Kamis malam (8/11). Pasalnya daerah datarana rendah ini memang selalu menjadi langganan banjir bila musim hujan tiba seperti saat ini.

PALEMBANG--Banjir yang merendam ratusan rumah di bantaran Sungai Bendung, Kelurahan 9 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) II, adalah yang terbesar setelah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News