Banjir Terjang Empat Kecamatan

jpnn.com - CILEGON - Banjir melanda Cilegon, Banten. Empat kecamatan terendam banjir sejak kemarin, yaitu Kecamatan Ciwandan, Kecamatan Citangkil, Kecamatan Cibeber, dan Kecamatan Jombang.

Berdasar data yang diperoleh Radar Banten(Jawa Pos Group), banjir disebabkan intensitas hujan yang mengguyur daerah Cilegon dan sekitarnya sangat tinggi, hampir sehari semalam. Banjir terparah berada di Kecamatan Ciwandan atau di Keluarahan Tegal Ratu. Banjir itu membuat akses jalan utama terputus sehingga lalu lintas di kawasan tersebut lumpuh total.

Kepala Satkorlak Penanggulangan Bencana pada Kesbanglinmas A. Mafruh menyatakan, intensitas air yang menggenangi empat kecamatan tersebut mulai surut. ''Untuk semua daerah yang terendam banjir, intensitas airnya mulai surut. Sementara itu, untuk Kecamatan Jombang, intensitas airnya 30-60 sentimeter hingga saat ini,'' terangnya kemarin (1/1).

Menurut dia, banjir terparah yang melanda beberapa daerah di Kota Cilegon saat menjelang pergantian tahun baru berada di Kecamatan Ciwandan atau tepatnya di Kelurahan Tegal Ratu. Akses jalan utama, tambah dia, sempat terputus karena banjir.

Mafrah menerangkan, banjir yang melanda beberapa daerah di Kota Cilegon sejak Rabu (31/12) pagi hingga saat ini belum memakan korban jiwa. Hanya, lanjut dia, rumah warga tergenang. 

''Sementara ini, korban jiwa lantaran banjir belum ada. Sebab, warga atau masyarakat sudah mengetahui akan ada banjir. Untuk itu, mereka semua langsung mengungsi ke tempat yang tidak terkena banjir,'' paparnya.

Dia menjelaskan, pada hari kedua musibah banjir yang melanda masyarakat Cilegon itu, pemkot bersama jajaran sudah memberikan bantuan kebutuhan pokok. Pemkot juga sudah menerjunkan bantuan untuk membantu korban banjir. (mg10/diq/mas/JPNN)