Bank Asing Fokus Agrobisnis
Rabu, 12 November 2008 – 13:45 WIB
JAKARTA - Kendati pasar di negara berkembang masih berfluktatif, bank-bank asing yang beroperasi di Indonesia masih optimistis mampu tumbuh signifikan. Salah satu sasaran yang akan terus digarap untuk menjaga pertumbuhan, bank asing fokus menggarap kredit di sektor agribisnis. Sepanjang kuartal ketiga 2008, bank yang berbasis di Belanda itu telah menyalurkan kredit sebesar Rp 9,64 triliun. Hingga akhir tahun lalu, bank hasil merger dengan Bank Haga dan Bank Hagakita itu menyalurkan kredit sebesar Rp 7,47 triliun. Rasio kecukupan modal mereka kini sebesar 13,17 persen. Hingga kini Rabobank sudah menyalurkan kredit ke sektor CPO hingga USD 100 juta.
Presdir PT Bank Rabobank Internasional Indonesia (Rabobank) Tony da Silva Costa mengatakan, sektor agribisnis masih menjadi fokus, kendati harga komoditas belakangan ini mulai melandai. "Untuk sektor korporasi, kita memang akan fokus ke agribisnis. Masih sangat prospektif, misalnya untuk komoditas CPO," ujar Tony di kantornya, Selasa (11/11).
Dia mengatakan, sebagai negara penghasil produk pertanian, sangat menarik bagi bank asing untuk memberi kredit ke sektor pertanian yang berorientasi ekspor, seperti cokelat, minyak kelapa, dan rempah-rempah. "Selain itu, juga teh dan kopi," ujar Tony.
Baca Juga:
JAKARTA - Kendati pasar di negara berkembang masih berfluktatif, bank-bank asing yang beroperasi di Indonesia masih optimistis mampu tumbuh signifikan.
BERITA TERKAIT
- Segini Jumlah Nilai Investor di IKN, Angkanya Mencapai Triliun
- Jelang Nataru, Menteri ESDM dan Dirut Pertamina Tinjau Terminal BBM & LPG di Banten
- Aktif Berbagi di Medsos, Alvino Oldan jadi Global Ambassador Brand Ternama
- Bangun Ekosistem Digital UMKM di Indonesia, Hibank & Mitra Strategis Jalin MoU
- Prabowo Bakal Berkantor dan Kerja di IKN pada 2028
- Startup Perupadata Ingin Terus Tingkatkan Literasi Informasi Masyarakat