Bank Banten Kelola APBD Rp 26 Triliun
jpnn.com - JAKARTA- Pemerintah Provinsi Banten mencaplok mayoritas saham PT Bank Pundi.
Nama Bank Pundi pun berubah menjadi PT Bank Daerah Pembangunan Banten (BEKS).
Selanjutnya, Bank Banten diserahi tugas mengelola Anggaran Pendapatan dan Belanda Daerah (APBD) sejumlah Rp 26 triliun.
Direktur Utama Bank Banten Heru Sutanto membeberkan, APBD senilai RP 26 triliun itu milik delapan kabupaten, kota dan juga provinsi Banten.
”Potensi APBD Pemprov Banten Rp 9 triliun. Itu belum potensi daerah lainnya. Jadi, kami akan menjadi mitra utama mengelola keuangan daerah dan juga 12 megaproyek nasional,” tutur Heru.
Ia melanjutkan, potensi lain bisa membuat Bank Banten besar.
Yaitu adanya bandara internasional Soekarno-Hatta Tangerang, kampus sejumlah perguruan tinggi dan industri lain bisa bekerja sama memakai Bank Banten sebagai lembaga keuangan untuk bertransaksi.
”Kami lihat geografis Banten ada di daerah syarat industri manufaktur, daerah di tepi laut pariwisata potensial, ada bandara internasional Soekarno-Hatta. Sudah saatnya masyarakat Banten mengejar ketinggalan dari daerah lain,” ulasnya.
JAKARTA- Pemerintah Provinsi Banten mencaplok mayoritas saham PT Bank Pundi. Nama Bank Pundi pun berubah menjadi PT Bank Daerah Pembangunan Banten
- Kebutuhan Tepung Panir Capai Rp 1 Triliun, BRRC Optimistis Kuasai Pasar
- Brigit Biofarmaka Teknologi Hadirkan Spirulina, Inovasi Pengganti Susu Sapi
- Sepanjang 2024, Surveyor Indonesia Verifikasi 43 Komoditas Barang Impor
- F-PAN Apresiasi Keberhasilan Pemerintah Mengatasi 10 Tantangan Ekonomi di 2024
- Kabar Awal Tahun, Pertamina Menaikkan Harga BBM
- Volume Peti Kemas di JICT 2024 Tembus 2,2 Juta TEUs