Bank BJB Incar Kredit Rp 30 Triliun
Kamis, 23 Desember 2010 – 02:22 WIB
Alasan pihaknya ingin meningkatkan porsi kredit produktif adalah untuk mendorong pembangunan di daerah. Salah satu produk unggulan yang dimiliki BJB adalah Tabungan Haji. "Kami hanya pengepul saja. Setelah dana terkumpul, kami langsung transfer ke rekening Depag," ujarnya. Ia menambahkan, sampai saat ini pihaknya mengelola tabungan Haji sekitar 4.500 nasabah.
Baca Juga:
Sementara itu, Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang disalurkan perseroan dalam kurun waktu enam bulan terakhir mencapai Rp 700 miliar. "Saat ini, di antara perbankan yang ada di Jawa Barat untuk penyaluran KUR BJB adalah yang terbesar, yaitu sebesar Rp 700 miliar," ucap Ahmad Heryawan, gubernur Jawa Barat. Ia menambahkan, penyaluran KUR tersebut baru dilakukan BJB sejak Juni 2010 hingga Desember 2010.
Untuk tahun depan, BJB berharap dapat meningkatkan jumlah KUR yang disalurkan ke sektor mikro. "Kalau enam bulan saja Rp 700 miliar, maka dalam satu tahun bisa Rp 1,4 triliun," tegasnya. Di Jabar, kini juga memiliki 72 BPR yang dapat menyalurkan kredit ke sektor mikro. (snd)
JAKARTA - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJB) menargetkan penyaluran kredit sebesar Rp 30 triliun pada 2011. Nilai itu meningkat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi