Bank Dirampok, Rakyat yang Tanggungjawab
Kamis, 06 Desember 2012 – 13:16 WIB

Bank Dirampok, Rakyat yang Tanggungjawab
JAKARTA -- Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai pernyataan bahwa Bank Century bila tidak diselamatkan akan menyebabkan krisis, salah. Dia mengatakan, saat itu Bank Century hanya sebuah bank kecil. Menurutnya, hanya Rp 1 triliun yang dibawa kabur, tapi direkayasa sedemikian rupa. Atas nama krisis kemudian diperbesar hingga Rp 6 triliun. Itu semua, kata JK merupakan rekayasa.
"Kalau gagal karena krisis, tentu banyak kena. Tapi, kenapa cuma satu, (bank) yang kecil lagi. Jadi bukan karena krisis," ungkap JK, saat memberikan sambutan pada "Seminar Hasil Penelitian dan Peluncuran Buku Skandal Bank Century" Kamis (6/12).
Dia mengatakan sudah jelas Bank Century itu dirampok pemiliknya. Karena kejahatan perbankan, kata dia, tidak boleh dijamin oleh pemerintah. "Itu kriminal, tidak ada krisinya. Hanya ingin selamatkan satu bank kecil, kemudian diperbesar itu penyakit," imbuhnya.
Baca Juga:
JAKARTA -- Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai pernyataan bahwa Bank Century bila tidak diselamatkan akan menyebabkan krisis, salah. Dia mengatakan,
BERITA TERKAIT
- Pemkot Tangerang Ajak Para WP Manfaatkan Pekan Panutan Pajak 2025, Ada Diskon 25 Persen
- Kejaksaan Dianggap Tak Serius Tangani Kasus Pemalsuan Dokumen RUPSLB BSB
- Asido Ungkap Peran Advokat dalam Bidang Kepailitan dan PKPU
- Lestari Moerdijat Dorong Para Peneliti Kuatkan Jaringan Internasional, ini Tujuannya
- Lemhannas Ingin Kepala Daerah Jadi Pemimpin Negarawan
- Polarisasi Berbasis Identitas Makin Tajam, Ketum GP Ansor: Stabilitas Ekonomi Harus Dijaga