Bank Ini Luncurkan Produk-produk Investasi Baru, Apa Saja?

Bank Ini Luncurkan Produk-produk Investasi Baru, Apa Saja?
PT Bank QNB Indonesia Tbk, anak perusahaan dari institusi finansial terbesar di Timur Tengah dan Afrika, QNB Group, meluncurkan produk-produk investasi baru, bekerja sama dengan tiga perusahaan terdepan di bidang manajemen aset dan investasi. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

jpnn.com, JAKARTA - PT Bank QNB Indonesia Tbk, anak perusahaan dari institusi finansial terbesar di Timur Tengah dan Afrika, QNB Group, meluncurkan produk-produk investasi baru, bekerja sama dengan tiga perusahaan terdepan di bidang manajemen aset dan investasi.

Perusahaan itu ialah PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen, PT Mandiri Manajemen Investasi, dan PT Manulife Asset Manajemen Indonesia.

Produk investasi yang ditawarkan oleh bank tersebut dilengkapi dengan delapan produk reksa dana USD, yaitu Batavia Global ESG Sharia Equity USD, Batavia Technology Sharia Equity USD, Batavia USD Bond Fund, Mandiri Global Sharia Equity Dollar Kelas A, Mandiri Money Market USD, Manulife USD Fixed Income Kelas A, Manulife Saham Syariah ESG Transisi Global Dolar AS kelas A2, dan Manulife Saham Syariah Asia Pasifik Dollar AS.

“Menyambut era baru di pasar modal domestik maupun global, Bank QNB Indonesia meluncurkan produk-produk reksa dana USD dengan strategi investasi yang berbeda untuk semakin melengkapi ragam produk investasi bagi nasabah setia bank,” ujar Head of Retail Banking Bank QNB Indonesia Grace Luzar dalam keterangannya, Selasa (14/1).

Menurut dia, terdapat profil risiko yang berbeda-beda yeekait produk-produk yang disiapkan tersebut.

Di tengah fluktuasi perekonomian global, reksa dana berbasis mata uang USD memungkinkan nasabah melakukan diversifikasi portofolio dan memanfaatkan potensi pertumbuhan aset-aset global.

Produk-produk ini juga menawarkan diversifikasi geografis, memberikan akses ke pasar-pasar yang menjanjikan seperti Amerika Serikat yang memiliki perusahaan-perusahaan teknologi besar.

Asia Pasifik yang memiliki sektor manufaktur yang tumbuh pesat, serta pasar Eropa yang merupakan pelopor inisiatif-inisiatif ekonomi hijau atau green economy. Diversifikasi yang luas ini diharapkan dapat memberikan stabilitas investasi jangka panjang bagi nasabah.

Di tengah fluktuasi perekonomian global, reksa dana berbasis mata uang USD memungkinkan nasabah melakukan diversifikasi portofolio dan memanfaatkan potensi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News