Bank Kalbar Bantah Karyawannya Positif Narkoba
Jumat, 31 Agustus 2012 – 13:02 WIB
Kepala BNN Kalbar Brigadir Jenderal Sugeng Heryanto mengatakan, tes urine selama ini yang dilaksanakan BNNP atas permintaan dinas atau instansi yang bersangkutan. Ini semua sebagai penajabaran dari Inpres Nomor 12 tahun 2011 tentang Pencegahan Dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba.
Baca Juga:
“Kandungan ini bisa disebabkan oleh beberapa hal. Mungkin dia memakai narkoba atau mengkonsumsi obat-obatan tertentu yang berpengaruh kepada urine. Makanya setiap kami mengadakan tes, kalau yang positif kami akan adakan uji ulang ke lab untuk membandingkan. Selama ini memang hampir sama tapi kalau di lab itu lebih terurai apa-apa saja kandungannya,” kata Sugeng.
Jadi, ada beberapa obat yang dampaknya terhadap urine. Baik obat untuk ginjal, jantung, dan lain sebagainya. “Selama ini yang kami temukan itu bukan dari narkoba. Jenis obat-obatan yang mengandung morfin, afetamin dan THC, saya dapat data dari dokter yang berasal dari medical record,” lanjutnya. (afi)
BANK Kalbar mengklarifikasi adanya indikasi pegawainya yang menggunakan narkotika berdasarkan hasil tes urine oleh BNN Kalbar. Dari hasil pemeriksaan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB