Bank Mandiri Bersama Sucor Sekuritas & Sucor AM Kolaborasi Percepat Inklusi Keuangan
"Pada akhirnya memperkuat daya tahan serta daya saing pasar keuangan Indonesia," kata Sista.
CEO Sucor Sekuritas Bernadus Wijaya menyampaikan langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat inklusi keuangan serta membangun minat investasi di masyarakat.
“Peluncuran fitur Rekening Dana Nasabah (RDN) bersama Bank Mandiri menghadirkan kemudahan dan efisiensi bagi investor, sekaligus mendukung inklusi keuangan. Kami percaya kerja sama ini akan memberikan dampak positif yang signifikan dalam mendukung pertumbuhan sektor keuangan dan memperkuat daya saing pasar modal Indonesia di kancah global,” ujarnya.
Sebagai informasi, hingga kini Bank Mandiri telah memiliki kerjasama Rekening Dana Nasabah (RDN) dengan 73 Perusahaan Efek. Adapun, sampai akhir Desember 2024 jumlah pemilik RDN di Bank Mandiri lebih dari 700 ribu rekening atau tumbuh 64% secara Year on Year (YoY).
Presiden Direktur Sucor AM, Jemmy Paul Wawointana memaparkan SSMMF dirancang untuk memenuhi kebutuhan investasi masyarakat yang semakin cerdas dan kritis terhadap produk berbasis syariah.
“Dengan dukungan platform digital Livin’ by Mandiri, kami percaya produk ini akan memberikan dampak positif bagi industri keuangan dan pasar modal di Indonesia,” ujarnya.
Antusiasme masyarakat terhadap SSMMF pun sangat tinggi. Dalam dua minggu pertama peluncurannya di platform Bank Mandiri, produk ini berhasil menarik lebih dari 4.000 investor dengan total transaksi mendekati Rp 21,6 triliun.
Realisasi ini mencerminkan minat yang besar terhadap investasi berbasis digital dan syariah, didukung oleh pertumbuhan pengguna fitur Livin’ Investasi sebesar hampir 120% hingga akhir 2024, dengan lebih dari 40% di antaranya merupakan investor baru.
Bank Mandiri terus berkomitmen mengakselerasi inklusi dan literasi keuangan melalui kolaborasi dan pengembangan ekosistem keuangan di Indonesia.
- Legislator Minta Pemerintah Lebih Perhatian pada Industri Kripto
- Bank Mandiri Catat Transaksi Remitansi Tembus Rp 2 Triliun hingga Akhir 2024
- Waspada Penipuan Online dengan Modus Aplikasi Kencan
- Wujudkan Pertumbuhan 8%, Indonesia Butuh Investasi Rp 7.000 Triliun Per Tahun
- Bank Mandiri Dukung Penguatan Gizi Nasional Lewat Kredit Pertanian hingga Pengolahan Pangan
- Indonesia-India Sepakati Penyelesaian Isu Teknis untuk Dorong Perdagangan Kedua Negara