Bank Mandiri jadi Presenting Partner Timnas Garuda, Erick Thohir: Makin Eksis

jpnn.com, JAKARTA - Bank Mandiri mengumumkan komitmenya dengan mendukung penuh Tim Nasional sepak bola (Timnas) Indonesia dengan menjadi Presenting Partner di berbagai laga kompetisi internasional.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk kontribusi Bank Mandiri memajukan olahraga Indonesia, termasuk sepak bola nasional yang menjadi salah satu cabang olahraga paling diminati masyarakat.
Dukungan itu diresmikan lewat penandatanganan kesepakatan kemitraan antara Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Bank Mandiri di Jakarta, Jumat (23/8).
Hadir dalam acara tersebut Ketua PSSI Erick Thohir, Jajaran Pimpinan PSSI, serta Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi bersama Manajemen Bank Mandiri dan Direktur PT Garuda Sepakbola Indonesia (GSI) Marsal Masita beserta Pelatih Timnas sepak bola Indonesia.
Erick Thohir menyatakan apresiasi yang tinggi kepada Bank Mandiri atas konsistensi dan komitmennya dalam mendukung olahraga di Indonesia terutama sepak bola nasional.
"Dengan deretan prestasi membanggakan Timnas di semua level dalam dua tahun terakhir ini menandakan Timnas merupakan aset yang dimiliki Indonesia," kata Erick Thohir.
"Kini kiprah Bank Mandiri makin eksis untuk mendukung di semua kegiatan timnas putra dan putri agar prestasi sepak bola kita makin tinggi," sambungnya.
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menjelaskan, pihaknya kini hadir menjadi presenting partner di semua kegiatan Timnas Indonesia pria dan wanita.
Bank Mandiri resmi menjadi Presenting Partner di berbagai laga kompetisi internasional. Simak selengkapnya.
- 389 Tim Siap Berpartisipasi di BALI 7s 2025 Presented By Bank Mandiri
- Erick Thohir akan Mempercepat Perekrutan Direktur Teknik PSSI
- Dorong Efisiensi Ekspor Nasional, Bank Mandiri Hadirkan Solusi Digital untuk DHE SDA
- Selamat, Bank Mandiri Kembali Meraih Penghargaan dari Kanwil DJPb NTT
- Pengakuan Erick Thohir setelah Timnas U-17 Indonesia Kalah Tebal dari Korut
- Erick Thohir Geram Undian Liga 4 Berjalan Kurang Transparan, Desak Gelar Drawing Ulang