Bank Mandiri Perkuat Sektor UKM
Senin, 26 Maret 2012 – 10:15 WIB

Bank Mandiri Perkuat Sektor UKM
JAKARTA – Atas peran aktif dalam mendukung perkembangan UKM di Indonesia, The Asset mendaulat Bank Mandiri sebagai The Best SME Bank di Indonesia. Ini merupakan penghargaan pertama yang diberikan majalah ekonomi terkemuka di Asia tersebut kepada perbankan di Indonesia. ”Penghargaan ini mendorong kami untuk terus memperkuat komitmen mengembangkan sektor Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di tanah air,” kata Sunarso. Menurut Sunarso, pengembangan UKM di Indonesia memiliki beberapa tantangan yang unik. Di antaranya keberadaan pelaku usaha UKM yang secara geografis tersebar cukup luas dan bergerak di beberapa sektor industri seperti perkebunan, pertanian, perdagangan, industri kreatif, jasa dan sebagainya. Pengembangan UKM juga memiliki tantangan berupa keragaman suku, bahasa dan adat istiadat di Indonesia serta tingkat edukasi pelaku UKM yang beragam.
Untuk memperkuat kontribusi perusahaan pada perkembangan UKM nasional, Bank Mandiri telah memiliki unit Business Banking yang khusus menangani UKM. Secara umum kredit yang disalurkan oleh Mandiri Business Banking meliputi limit kredit di atas Rp 100 juta sampai Rp 10 miliar.
Pada 2011, Bank Mandiri mencatat pengucuran kredit UKM hingga lebih dari Rp 30 triliun kepada lebih dari 40 ribu pelaku UKM di berbagai wilayah Indonesia, atau tumbuh sekitar 33 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 22,7 triliun.
Baca Juga:
JAKARTA – Atas peran aktif dalam mendukung perkembangan UKM di Indonesia, The Asset mendaulat Bank Mandiri sebagai The Best SME Bank di Indonesia.
BERITA TERKAIT
- Kulkas 2 Pintu Terbaru AQUA Menawarkan Beragam Fitur Cerdas
- Pertahankan Peringkat AAA dari Pefindo, Peruri Pertegas Kinerja Prima
- Tingkatkan Kesejahteraan Nasabah Ultra Mikro, BRI Life dan PNM Bersinergi
- Jelang Musim Haji 2025, Pertamina Siapkan Ketersediaan 95.700 Kiloliter Avtur
- Lewat Program GoZero%, Telkom Dorong Terciptanya Ekosistem Bisnis Berkelanjutan
- Lalamove Catat Pengiriman dengan Armada Besar Tumbuh 38%