Bank Mandiri Salurkan Rp 1,18 T untuk Alutsista

Bank Mandiri Salurkan Rp 1,18 T untuk Alutsista
Bank Mandiri Salurkan Rp 1,18 T untuk Alutsista
Sebagian besar material kapal perang tersebut pun di produksi di dalam negeri. Sehingga, peresmian kapal KCR berbahan baja-alumunium ini ikut menandai sejarah industri perkapalan di Indonesia.

KRI Beladau 643 dilengkapi sistem persenjataan modern (Sewaco/Sensor Weapon Control), di antaranya meriam kaliber 30mm enam laras sebagai sistem pertempuran jarak dekat (CIWS) dan peluru kendali 2 set Rudal C-705.

Bagian lambung KCR terbuat dari baja khusus yang bernama High Tensile Steel. Baja ini diperoleh dari PT Krakatau Steel. Kapal dengan sistem pendorong fixed propeller lima daun itu juga dilengkapi dua unit senapan mesin caliber 20 mm di anjungan kapal.

Sebelumnya, Bank Mandiri juga telah menyalurkan pembiayaan senilai Rp 65,97 miliar untuk membangun dua unit kapal cepat rudal pertama dan kedua produksi dalam negeri, yaitu KRI Clurit dan KRI Kujang. Menurut Riswinandi, dengan keberhasilan ini Indonesia dapat menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia telah mampu membangun dan mengembangkan alutsista secara mandiri di dalam negeri.

JAKARTA - Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Risiwnandi menyatakan, bank plat merah ini ingin terus mendukung industri strategis demi menciptakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News