Bank Permata Tuntaskan Obligasi Subordinasi
Kamis, 30 Juni 2011 – 12:34 WIB
JAKARTA- PT Bank Permata Tbk (BNLI) merampungkan penerbitan Obligasi Subordinasi II 2011 senilai Rp 1,75 triliun. Subdebt berjangka waktu tujuh tahun di lempar ke pasar dengan kupon 11 persen per tahun harga par. Respon positif investor itu seiring dengan peningkatan peringkat perseroan menjadi idAA PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) dan peringkat idAA- untuk instrumen Obligasi Subordinasi. Peringkat itu mencerminkan kemampuan perseroan yang sangat kuat dalam memenuhi komitmen keuangan jangka panjang pada surat utang.
Kali pertama diumumkan pada 24 Mei lalu, sub debt ditawarkan dengan jumlah awal Rp 1,0 triliun. Setelah melewati serangkaian road pada sejumlah kota, manajemen mendapat respon luar biasa dari investor. Kalangan nasabah dari berbagai daerah Indonesia memainkan peran penting dalam proses penawaran awal. Karena itu, perseroan meningkatkan jumlah emisi menjadi Rp 1,75 triliun.
Baca Juga:
"Permintaan investor luar biasa di tengah kondisi ketatnya persaingan. Itu menunjukkan mereka menaruh respek yang tidak bisa dianggap remeh,” ungkap Giridhar S Varadachari, direktur Permata Bank, di Jakarta.
Baca Juga: