Bank Syariah Mandiri Lirik Pembiayaan Industri Sawit
jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Syariah Mandiri (BSM) mulai melirik pembiayaan sektor industri kelapa sawit.
Direktur Wholesale Banking Kusman Yandi mengungkapkan, BSM sudah memulai pembiayaan ke perkebunan kelapa sawit sejak tahun lalu.
Potensi pembiayaan hingga akhir tahun segmen ini berkisar Rp 600 miliar.
“Industri kelapa sawit itu cost struktur harganya USD 600 sampai USD 700. Kami selektif nasabah yaitu yang sudah ikut RSPO, legalitas clear termasuk kami ngecek masalah sosial,” katanya di Jakarta, belum lama ini.
Menurut dia, perkebunan yang dibiayai BSM idealnya yang punya potensi produksi.
Di sisi lain, pembiayaan per April mencapai Rp 54,78 triliun.
Jumlah itu naik 7,3 persen dibanding per akhir April 2016 yang sebesar Rp 51,05 triliun.
Dari sisi dana pihak ketiga, BSM mencatatkan pertumbuhan 16, 67 persen dari semula Rp 63,36 triliun menjadi Rp 73,91 triliun per April 2017.
PT Bank Syariah Mandiri (BSM) mulai melirik pembiayaan sektor industri kelapa sawit.
- Menko Airlangga Dorong Industri Kelapa Sawit yang Berkelanjutan, Efisien & Kompetitif
- Kembangkan Produk UKMK Sawit Petani di Sumbar, Aspekpir & BPDPKS Berkolaborasi
- PTPN IV PalmCo Targetkan 2,1 Juta Bibit Unggul Diserap Petani Sawit
- Ditunjuk jadi Operator National Dashboard, PT Surveyor Indonesia Berhasil Ekspor HRPO
- FGD BPIP Berharap Presiden Terpilih Jadi Panglima Pemberantasan Mafia Pertambangan
- Pemerintah Terus Dorong Integrasi Kebijakan Tata Kelola Kelapa Sawit yang Berkelanjutan