Banser dan Ansor Diharapkan Netral
Senin, 10 November 2008 – 20:54 WIB

Banser dan Ansor Diharapkan Netral
Disinggung bahwa semua elemen masyarakat berhak mengawal proses Pilkada, Umar mengatakan, sah-sah saja masyarakat dilibatkan. "Tetapi tidak elok bila membawa nama oranisasi. Memang masyarakat berhak mengawal, tapi jangan atas nama organisasi. Itu dapat dipandang melanggar khittah," imbuhnya.
Baca Juga:
Umar menambahkan, pernyataan Gus Ipul justru dapat mengundang konflik internal di tubuh organisasi. Padahal, sambung Umar, Ansor harus dapat berdiri di seluruh golongan dan semua pihak yang terlibat dalam proses politik pilgub Jawa Timur. "Jangan sampai Ansor dijadikan alat politik," pungkasnya.(ara/JPNN)
JAKARTA – Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) diminta tidak menarik-narik Anshor dan Banser dalam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
- Ketum Golkar soal Pilkada Siak 2024: Perempuan Muda Menang 2 Kali, Luar Biasa, Wajib Dikawal
- SCL Taktika Paparkan Hasil Quick Count Aulia-Rendi
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Bawaslu Sebut PSU Pilkada Serang Berjalan Lancar Meski Ada OTT Pelaku Politik Uang
- Bawaslu RI Turun Langsung Awasi PSU Pilkada Serang, Ada Temuan Pelanggaran