Bansos Dipakai untuk Kampanye, Anies: Jangan Merendahkan Kecerdasan Rakyat
jpnn.com, TERNATE - Calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan berkomentar terkait bansos yang digunakan sebagai alat kampanye dengan ditempelkan stiker salah seorang paslon ketika dibagikan.
"Terkait pelabelan ini soal etika. Etika itu harus dijaga dan saya beri contoh, kami betugas di Jakarta, ketika kami beri bansos dan bansos itu ditulis tegas didanai APBD," kata Anies pada wartawan di kediaman Ketua Tim Pemenang Daerah (TPD) Provinsi Maluku Utara Achmad Hatari, Jumat (26/1).
Maksud Anies di sini adalah bansos tersebut bukan dana dari pemegang kewenangan, tetapi uang pajak yang dialokasikan untuk bansos.
Karena itu, menurutnya, tak pantas diklaim sebagai dana dari seseorang serta digunakan untuk politisisasi.
"Saya rasa rakyat Indonesia semakin hari makin cerdas, jadi hormati kecerdasan rakyat dengan menyampaikan informasi yang benar karena informasi palsu seperti merendahkan daya tangkap rakyat," tukasnya.
"Rakyat kita cerdas dan bisa menangkap (informasi) sampaikan apa adanya, ini adalah bansos dibiayai APBN bukan dibiayai seseorang dan bila diakui dibiayai seseorang maka koreksi ramai-ramai," lanjut Anies.
Yuk, Simak Juga Video ini!
Calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan berkomentar terkait bansos yang digunakan sebagai alat kampanye dengan ditempelkan stiker salah seorang paslon
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : JPNN.com
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Mardiono: Kader PPP Menyalahkan Kekurangan Logistik Pas Kalah Pemilu 2024
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count