Bantah Anggapan Kapolri Stres
Senin, 23 Agustus 2010 – 19:02 WIB
JAKARTA -- Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Brigjen (Pol) Iskandar Hasan membantah anggapan jika Kapolri Jenderal (pol) Bambang Hendarso Danuri sakit lantaran stres menghadapi banyaknya persoalan di tubuh polri. Sakit yang dialami Kapolri, tambahnya, merupakan sakit yang biasa diderita manusia pada umumnya, yang dipicu aktivitas kerja. Yang jelas tambahnya, hasil analisa dokter menyebut Kapolri membutuhkan waktu istirahat lebih dan disarankan untuk tidak beraktifitas sebagaimana biasanya. ‘’Sakit itu manusiawi. Robot saja bisa copot sekrupnya, masa orang tidak boleh sakit? Siapaun, manusia itukan ciptaan Tuhan. Istirahat dulu jangan dipaksakan, dokter yang lebih tahu,’’ tambahnya. Karena itulah untuk tugas-tugas keseharian polri kini diserahkan kepada para Pati Polri lainnya.
"Saya nggak bilang itu stress. Manusia sakit itu manusiawi. Ini bulan puasa, capek, beban kerja cukup besar. Kecapekan bisa saja, asupan kurang jadi lemah. Saya kira wajar itu manusiawi,’’ ujar Iskandar Hasan di Mabes Polri, Senin (23/8).
Baca Juga:
Dijelaskan, meskipun kondisinya kurang sehat, Kapolri tetap mampu berkomunikasi dengan baik mengenai jalannya organisasi Polri. ‘’Yang tadi saya lihat beliau sehat, bisa ngobrol sama saya. Saya lihat pembicaraan beliau cukup bagus. Artinya kan sehat,’’ tambahnya.
Baca Juga:
JAKARTA -- Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Brigjen (Pol) Iskandar Hasan membantah anggapan jika Kapolri Jenderal (pol) Bambang Hendarso Danuri
BERITA TERKAIT
- Kasus Kematian Mahasiswi UPI, Ajeng Sempat Terlibat Cekcok dengan Mantan Kekasihnya
- Penyebab Mahasiswa UPI Tewas di Gymnasium, Kapolrestabes Bandung: Kasus ini Prosesnya Ditutup
- Catatan Akhir Tahun 2024 MA Bertema Integritas Kuat, Peradilan Bermartabat
- Pakar Hukum Bandingkan Putusan Terhadap Budi Said dengan Harvey Moeis
- Hukuman Terdakwa Kasus Sumpah Palsu Ike Farida Ditambah Jadi 6 Bulan Penjara
- BKN Ungkap Penyebab Pengumuman Kelulusan PPPK Tahap 1 belum Bisa Dilihat di Akun SSCASN