Bantah Jokowi Online, Istana Dicap Takut Blunder
jpnn.com - JAKARTA - Pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH), Christian menilai wajar jika Istana Negara menampik bahwa Presiden Joko Widodo memiliki akun facebook pribadi.
Menurutnya, kepemilikan facebook itu selayaknya hanya menjadi milik Jokowi secara pribadi bukan karena jabatannya.
"Ya wajarlah, Istana kan melihatnya sosok Jokowi sebagai presiden. Bisa saja itu bikin akun Facebook hanya sebagai pribadinya. Ini soal de facto dan de jure aja," ujar Christian kepada JPNN.com, Rabu (28/1).
Christian menilai Istana nampaknya tidak mau pernyataan-pernyataan yang tertulis di akun Facebook yang mengatasnamakan presiden tersebut nantinya akan membawa dampak buruk bagi kepala negara.
"Istana pasti enggak mau begitu karena bisa blunder. Nanti apa yang Jokowi tulis di Facebook dianggap legitimate dari pemimpin negara tertinggi, kan bahaya," tandas Christian. (flo/jpnn)
JAKARTA - Pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH), Christian menilai wajar jika Istana Negara menampik bahwa Presiden Joko
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menteri Hukum Lantik Widodo Jadi Dirjen AHU, Tekankan Supremasi Hukum yang Transparan
- Mendes Yandri dan Mensos Gus Ipul Teken MoU, Siap Berkolaborasi Entaskan Kemiskinan
- Trisya Suherman: Lukisan Go Green Taruparwa Bisa jadi Penyemangat Para CEO
- Seniman Papua Bawa Pesan Ekologis di Jakarta Biennale 2024
- Masih Terima Endorsement Meski Sudah Jadi Pejabat Negara, Raffi Ahmad: Kan Enggak Ada Larangannya
- Anak Muda Indonesia Pendiri Desa Bumi Jadi Pembicara di Diskusi PBB