Bantah Kantongi Dana Ganti Rugi
Jumat, 14 Mei 2010 – 13:15 WIB
Namun demikian, Darip mengaku tahu kalau ada program ADB tersebut. Dia juga mengatakan, sangat mendukung jika warga mendapat ganti rugi. Tapi dia mengingatkan, kebanyakan warga yang tinggal di sekitar bantaran Kali Malang kebanyakan bukan warga Kabupaten Bekasi. Selain itu, uang dari ABD itu pinjaman.
”Nanti kita harus mengembalikannya,” terangnya. Dia juga khwatir, jangan-jangan setelah proyek penurapan dan saluran dibangun malah masyarakat terutama petani harus membayar untuk mendapatkan air. ”Karena logikanya dari mana nanti dana untuk membayar pinjaman itu. Ujung-ujungnya nanti masyarakat juga yang akan dibebankan,” tukasnya. (dai)
BEKASI-Program normalisasi Kanal Tarum Barat, Kabupaten Bekasi, yang bakal menggunakan dana dari Asia Development Bank (ADB) senilai USD 500 juta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS