Bantah Laporkan Bupati Cianjur ke KPK, Founder Acsenahumanis Respon Bilang Begini
jpnn.com, JAKARTA - Founder Acsenahumanis Respon, Andhika mengaku pihaknya tidak pernah melakukan pelaporan atas dugaan penyelewengan bantuan yang dilakukan Bupati Cianjur, Herman Suherman ke KPK.
"Acsena tidak pernah melakukan pelaporan seperti itu, kami tidak pernah melakukan hal tersebut sama sekali," tegas Andika saat dikonfirmasi, Kamis (29/12).
Andhika mengaku baru mengetahui berita tersebut dua hari belakangan dari sesama relawan kebencanaan di Banten.
"Posisi saya kemarin masih di wilayah Jawa Tengah, dan kalau saya lihat dari pemberitaan di media online, pada tanggal-tanggal tersebut (saat pelaporan), itu posisi saya masih di Indonesia Timur," terangnya.
Andika juga bingung ketika ada beberapa media berusaha menghubunginya.
"Ini lebih condong ke pancatutan nama. Intinya kami tidak pernah melakukan pelaporan atau menemukan kejanggalan. Jika ada yang melapor, itu bukan dari Acsenahumanis Respons," tegasnya lagi.
Mengenai Ery yang dikutip banyak media, Andika mengatakan di Acsena tidak ada yang nama tersebut. Andhika juga menjelaskan, Acsena tidak memiliki kerja sama dengan Emirate Red Crescent.
Terkait masalah ini, Andhika mengaku akan berkonsultasi dengan tim lawyer nya dan mempertimbangkan untuk membuat laporan pencatutan nama lembaganya ataupun pencemaran nama baik.
Acsenahumanis Respon akan berkonsultasi dengan tim lawyer nya dan mempertimbangkan untuk membuat laporan pencemaran nama baik.
- Baru Terpilih Lagi, Kepala Daerah Ini Dijebloskan KPK ke Sel Tahanan, Siapa?
- KPK Geledah Kantor PUPR Riau Terkait Dugaan Korupsi Proyek Flyover Simpang SKA
- Usut Kasus Korupsi Dana PEN, KPK Periksa Bupati Situbondo
- Ini Alasan KPK Mangkir di Praperadilan Hasto
- KPK tak Hadir, PN Jaksel Tunda Sidang Praperadilan Hasto Kristiyanto
- Guru Besar Sebut Hasto Punya Hak Perlindungan di Kasus Harun Masiku