Bantah Reformasi Polri Mandeg
Selasa, 22 Juni 2010 – 14:49 WIB

Bantah Reformasi Polri Mandeg
JAKARTA - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Bambang Hendarso Danuri (BHD) membantah reformasi birokrasi di Polri mandeg."Reformasi masih terus berjalan. Jadi, tidak benar jika ada pendapat yang menyatakan reformasi birokrasi di polri tidak berjalan,"kata Kapolri kepada wartawan di Jakarta, Selasa (22/6).
Siang ini, Kapolri memimpin acara serah terima jabatan perwira tinggi Polri, di antaranya Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Timur Pradopo, Kapolda Jawa Barat, Brigjen Pol Sutarman, Kapolda Riau, Brigjen Pol Suedi Husein, Kapolda Jambi Brigjen Pol Dadang Garhadi dan Kapolda Bengkulu, Pol Burhanuddin Andi .‘’ Pergantian ini merupakan proses regenerasi dan reformasi birokrasi Polri yang terus berjalan. Saya berharap proses ini bisa dipahami oleh semua untuk kepentingan bangsa dan negara,’’ ujarnya.
Kapolri mengakui bahwa reformasi yang dijalankan tersebut belum menyeluruh. Tapi menurutnya, reformasi yang berjalan di tubuh Polri sudah mengalami kemajuan yang signifikan. ‘’ Polri telah melakukan reformasi yang fundamental, jadi tidak benar proses reformasi di tubuh Polri tidak berjalan,’’ tuturnya.
Meski begitu, ia mengaskan bahwa jabatan yang akan diemban ini tidak lah mudah seperti membalikkan telapak tangan, tapi tantangan baik dari dalam maupun dari luar sangat berat. ‘’Untuk itu, saya berharap kepada kita semua untuk menjawab tantangan itu dengan meningkatkan kinerja Polri serta melakukan kebijakan-kebijakan perioritas,’’ tegasnya. (yud/jpnn)
JAKARTA - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Bambang Hendarso Danuri (BHD) membantah reformasi birokrasi di Polri mandeg."Reformasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?
- Perpres Kantor Komunikasi Kepresidenan Digugat ke MA, Ini 4 Pasal yang Dipersoalkan
- Menjelang Mukernas dan Pelantikan, PP ISNU Gelar Fun Walk Serta Go Green di CFD Thamrin
- KPPI 2025 Siap Digelar, PENEMU Dorong Perempuan Ambil Peran Strategis
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- OTT Dugaan Politik Uang PSU Pilkada Serang, Bawaslu Sita Barbuk Uang & HP