Banteng Tumbang di Banyak Pilgub, Andre: 2019 Ganti Presiden
jpnn.com, JAKARTA - Berdasar hasil quick count sejumlah lembaga, cagub – cawagub yang diusung PDI Perjuangan di sejumlah provinsi mengalami kekalahan. Antara lain Jatim, Jabar, Sumut, Kaltim, Lampung, NTT, Kalbar, Sumsel, Riau, dan NTB.
Di Kaltim, peraih suara terbanyak berdasar quick count adalah Isran Noor-Hadi Mulyadi yang diusung oleh Partai Gerindra, PKS, dan PAN. Pasangan yang diusung PDIP dan Hanura, yakni Rusmadi Wongso – Safaruddin, berada di urutan kedua.
Partai Gerindra menyambut positif hasil perhitungan cepat (quick count) yang dilakukan oleh beberapa lembaga survei di pilkada serentak 2018.
"(Pilkada) 2018 ini menunjukkan banteng tumbang di mana mana," kata Anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra, Andre Rosiade, saat dihubungi JawaPos.com, Rabu (27/6).
Menurut pandangan Andre, hasil pemilihan kepala daerah ini merupakan sinyal bahwa 2019 Ganti Presiden yang dicanangkannya itu harus terlaksana. Baginya, masyarakat Indonesia saat ini telah menginginkan perubahan pemerintahan.
Hasil ini juga menandakan pihaknya akan semakin optimistis mengusung pencalonan Prabowo Subianto di pemilihan presiden 2019 mendatang. Ia menyebut pemerintahan Jokowi akan berakhir pada 2019 mendatang.
"Insya Allah kita akan tuntaskan (ganti presiden) di 2019 ini," cetus Andre.
PDIP mengalami kekalahan setidaknya di 10 pilgub, Gerindra merasa ini sinyal bahwa slogan 2019 Ganti Presiden harus terlaksana.
- Masyarakat Batu Ampar Batam Targetkan 80 Persen Suara untuk Kemenangan Ansar-Nyanyang
- KPU Jabar Imbau Paslon Cagub Segera Serahkan Materi Iklan
- Awas, Kejutan di Pilgub Jabar Bisa Kembali Terjadi di Pilkada 2024
- Ambil Nomor Urut Pilgub, Ridwan Kamil-Suswono Pilih Naik Ojol
- Ridwan Kamil Targetkan Menang Satu Putaran di Pilgub Jakarta
- Kepemimpinan Khofifah-Emil Bawa Manfaat Besar Bagi Masyarakat Jatim