Bantu Korban Gempa Sulbar, TNI AD Bangun RS Lapangan Khusus
![Bantu Korban Gempa Sulbar, TNI AD Bangun RS Lapangan Khusus](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2021/01/24/bantuan-dari-ksad-jenderal-tni-andika-perkasa-tiba-di-mamuju-5.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - TNI Angkatan Darat (AD) telah membangun rumah sakit (RS) lapangan di Mamuju, yang dikhususkan untuk menangani korban gempa di Sulawesi Barat (Sulbar).
RS lapangan ini bisa menampung ratusan pasien yang menjadi korban gempa. Rumah sakit akan beroperasi selama 22 hari ke depan sesuai dengan perintah KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa.
Danrem 142 Taroada Tarogau Brigjen TNI Firman Dahlan mengatakan, dalam menjalankan operasional RS tersebut, pihaknya mengerahkan 147 tenaga medis dan non-medis. Mereka disiapkan untuk merawat pasien korban gempa, baik yang mengalami luka ringan maupun luka berat.
Selain itu, ada delapan dokter spesialis dan dua dokter umum yang juga disiapkan untuk menangani warga yang menjadi korban gempa di Sulbar.
Bahkan RS lapangan TNI AD ini juga dilengkapi ruang operasi dan laboratorium. Sebelum tindakan medis yang dilakukan dokter, para pasien terlebih dahulu akan menjalani tes usap PCR.
“RS lapangan ini merupakan yang pertama dibangun untuk menampung pasien korban gempa Sulbar. RS darurat ini sudah bisa digunakan mulai pada hari ini hingga tiga pekan ke depan,” kata Firman kepada wartawan, Minggu (24/1).
Firman mengatakan meski RS lapangan ini sangat cepat dibangun, namun masih ada kendala teknis dalam pemasangan komputer dan peralatan lain yang membutuhkan sambungan listrik.
"RS ini cepat sekali dibangun, tapi ada kendala-kendala yang memang membutuhkan pekerjaan teknis, seperti komputer dan peralatan yang berhubungan dengan listrik, itu harus hati-hati untuk memasangnya," tutur Firman.
TNI AD telah membangun rumah sakit lapangan di Mamuju, yang dikhususkan untuk menangani korban gempa di Sulawesi Barat (Sulbar).
- Soal Pembangunan Kodam Baru, Jenderal Maruli: Tahun Ini Terealisasi
- Bea Cukai Bersinergi dengan Kejati Sulsel dan TNI AD Tingkatkan Pengawasan Kepabeanan
- Pembentukan Kodam & Ratusan Batalion Baru Bukan untuk Militerisme, Rakyat Akan Sangat Terbantu
- Karmina Ubur-Ubur Ikan Lele ala Jenderal Maruli
- Oknum TNI AD Pembunuh Wanita di Tangerang Jadi Tersangka
- KSAD Sebut TNI AD Sudah Berperan di Program MBG & Pemeriksaan Kesehatan Gratis