Bantu Mitra Pengemudi dan Merchant, Grab Menghadirkan Solusi Berbasis AgenticAI

Sementara itu, model Claude dari Anthropic mendukung pengalaman percakapan yang lebih alami dan ramah pengguna.
“Dengan lebih dari 44 juta pengguna aktif bulanan di Asia Tenggara, kami memiliki kesempatan unik untuk mengembangkan teknologi yang benar-benar berdampak,” ujar Chief Product Officer Grab Philipp Kandal, dalam keterangannya, Selasa (22/4).
Dia menambahkan bahwa mitra merchant dan pengemudi merupakan wirausahawan sejati yang perlu didukung dengan teknologi yang tidak hanya canggih, tetapi juga empatik dan relevan dengan kebutuhan sehari-hari.
Grab mencatat lebih dari 900.000 pengemudi telah menggunakan fitur pelaporan suara AI, dengan lebih dari 16.000 laporan diterima setiap hari.
Di sisi lain, GrabMerchant Assistant terus disempurnakan agar dapat menjadi penasihat bisnis digital yang andal dan adaptif.
Langkah itu memperkuat posisi Grab sebagai pionir dalam pemanfaatan AI di sektor layanan berbasis platform di Asia Tenggara.
Perusahaan menegaskan komitmennya untuk menghadirkan inovasi yang tidak hanya memberdayakan, tetapi juga inklujsif dan berkelanjutan. (rdo/jpnn)
Grab memperkenalkan dua solusi teknologi berbasis agentic artificial intelligence, yaitu GrabMerchant Assistant dan AI Driver Companion.
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
- Gandeng OVO & Grab, YIPB Luncurkan Program Uji Coba MBG di Sekolah Khusus se-Tangerang Raya
- Grab Indonesia Klarifikasi soal Pemberian BHR Rp 50 Ribu ke Mitra Pengemudi
- YIPB Bareng Grab & OVO Menghadirkan MBG untuk SKH di Tangerang Raya
- Grab Merilis Layanan Terbaru Fitur Bayarin, Ada Cashback dari OVO
- 44 Mitra Ojol di Jateng Kaget Cuma Dapat BHR Rp 50 Ribu
- Grab Bersama Mitra Pengemudi dan Merchant Berbagi Takjil Sepanjang Ramadan