Bantu Sukseskan Program Bansos, Pedagang Beras Malah Ditipu Oknum
Selain pemerintah pusat, pedagang PIBC juga bermitra dengan PD Pasar Jaya selaku Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menyediakan beras bansos ini.
Sejumlah perusahaan, jelas Hidayat, datang ke PIBC dan menawarkan untuk memasok bansos kepada para pedagang.
Hanya saja, Hidayat menjelaskan, pedagang harus berhati-hati karena kini ramai penipuan oknum yang datang menawarkan kerja sama beras bansos tapi dengan nama pribadi, bukan instansi. Alhasil, pedagang berisiko mengalami kerugian seperti penundaan pembayaran.
Risiko ini jelas dikhawatirkan oleh pedagang karena para pedagang tak harus memutar kembali uang hasil penjualan beras bansos. "Kami harus pintar-pintar mencari mitra agar beras bansos ini bisa terjual," tandasnya.
Program bansos sembako untuk wilayah Jabodetabek mulai disalurkan pada April lalu. Program pemerintah itu menyasar lebih dari 5 juta warga jabodetabek yang terdampak covid. Program berjalan selama 3 bulan. (dil/jpnn)
Program bantuan sosial (bansos) dari pemerintah pusat berupa paket untuk keluarga yang terdampak virus Covid-19 di wilayah Jabodetabek menyisakan persoalan
Redaktur & Reporter : Adil
- Sahroni Setuju KPK-Kemendagri Setop Sementara Bansos Sampai Pilkada Selesai
- KPK Peringatkan Pemprov: Setop Money Politic Berkedok Bansos!
- KPK Diminta Pelototi Mutasi Massal Camat di Jakarta Menjelang Pilkada
- Mendagri Tito Setuju Penyaluran Bansos Ditunda Selama Pilkada, Siap Terbitkan Surat Edaran
- Penyaluran Bansos Dihentikan Menjelang Pemungutan Suara Pilkada
- Ridwan Kamil-Suswono Berkomitmen Melanjutkan dan Memperluas Program Bansos