Bantu Tim Medis, Sandiaga Kirim 5.650 APD untuk RS Primaya Bekasi
Menurut Sandiaga, bantuan ini adalah bentuk koordinasi dari pemerintah pusat, RIB Lawan COVID-19 dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 serta dunia usaha dalam membantu perjuangan tenaga medis untuk melawan wabah ini.
“Kami RIB Lawan COVID-19 juga telah melakukan rapid test massal di beberapa titik DKI Jakarta. Kami akan terus melakukan 3 T (Testing, Tracing dan Threating) dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19 ini,” sambungnya.
Sementara itu, Direktur Utama RS Primaya, Aditya Nugraha mengatakan, bantuan Alat Pelindung Diri (APD) yang diberikan oleh RIB sangat dibutuhkan oleh tenaga medis dalam penanganan pasien selama pandemi COVID-19.
"Bantuan yang telah diberikan oleh Sandiaga Uno dan Relawan Indonesia Bersatu merupakan sebuah apresiasi dan motivasi bagi kami untuk memberikan layanan mutu terbaik pada pasien," tutur Aditya.
Rumah Sakit Primaya, lanjut Aditya, menjadi salah satu rumah sakit rujukan dari Pemerintah Kota Bekasi untuk merawat pasien COVID-19. Untuk mendukung penanganan penyakit itu, RS Primaya sudah memiliki satu unit mesin PCR (Polymerase Chain Reaction) swab test.
“Hasil PCR swab test akan keluar dalam waktu 1-2 hari. Ini bisa mempercepat pelayanan untuk masyarakat," tandas dia. (cuy/jpnn)
Sandiaga Uno mengingatkan seluruh lapisan masyarakat harus membantu tenaga medis memerangi covid-19.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Sandiaga Uno Minta RSI Menangkan Ridwan Kamil-Suswono di Jakarta
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Kunjungi Kedai Saat Kopi di Surabaya, Sandiaga Uno: Konsepnya Unik
- WATERBOMB Festival Hadirkan Sensasi Musik dan Perang Air untuk Penggemar K-Pop
- Menparekraf Sandiaga Uno Perkenalkan Program Aksilarasi 2024, Ini Tujuannya
- KPK Jebloskan Eks Pejabat Kemenkes dan Pengusaha Terkait Korupsi APD Covid-19