Bantuan Kemanusiaan RMS-Ansor Didistribusikan ke Sukabumi

Bantuan Kemanusiaan RMS-Ansor Didistribusikan ke Sukabumi
PT Rukun Mitra Sejati bersama Gerakan Pemuda Ansor mendistribusikan bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak banjir dan longsor Sukabumi, Cianjur, dan Banten. Foto: Source for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - PT Rukun Mitra Sejati bersama Gerakan Pemuda Ansor bakal mendistribusikan bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak banjir dan longsor Sukabumi, Cianjur, dan Banten.

Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor A. Rifqi Al Mubarok mengatakan bantuan ini untuk meringankan beban warga terdampak bencana.

“Bantuan ini diberikan untuk membantu meringankan beban saudara kita yang terdampak banjir dan longsor di beberapa daerah. Rencananya akan didistribusikan hari ini,” kata Gus Rifqi dalam keterangannya, Rabu (11/12).

Gus Rifqi mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Ansor dan Banser setempat. Dia mengatakan bantuan kemanusiaan ini merupakan wujud komitmen Ansor.

“Ini merupakan komitmen kemanusiaan kami. Dan alhamdulillah RMS berkenan bersama-sama dengan Ansor untuk membantu saudara kita yang terdampak banjir dan longsor. Semoga beban saudara kita lebih ringan setelah hadirnya bantuan ini,” tambah dia.

Direktur Utama PT RMS Lie Hendy Lianto menjelaskan bantuan ini merupakan komitmen kemanusiaan. Sedikitnya, ada beberapa paket yang akan didistribusikan ke Sukabumi. Di antaranya adalah produk personal care, makanan dan minuman, kebutuhan rumah tangga, termasuk juga kebutuhan bayi.

“Ini merupakan komitmen perusahaan untuk selalu hadir di tengah-tengah masyarakat. Mengirimkan bantuan kepada warga terdampak bencana salah satunya. Kami komitmen untuk melakukan kerja-kerja kemanusiaan, dan pada kesempatan ini dilakukan bersama GP Ansor,” ujar Lie Hendy.

Sebelumnya, juga dilakukan kerja sama antara GP Ansor dan RMS di bidang ekonomi melalui peluncuran Ansor Stokis.

Bantuan kemanusiaan ini merupakan wujud komitmen Ansor membantu meringankan beban masyarakat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News