Bantuan Kemensos untuk Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Mendapat Apresiasi Pemkab Manggarai Barat

jpnn.com, LABUAN BAJO - Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT), menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas bantuan anggaran dari Kementerian Sosial (Kemensos) untuk rehabilitasi penyandang disabilitas.
Pemkab Mabar mendapatkan bantuan Rp1,9 miliar pada 2020 lewat dana alokasi khusus (DAK).
“Tentu kami sampaikan terima kasih dan apresiasi atas bantuan dari Kemensos untuk program rehabilitasi penyandang disabilitas. Di Kabupaten Mabar, ada semua jenis disabilitas yang kami tangani. Bantuan anggaran dari Kemensos sangat membantu di tengah keterbatasan,” kata Kepala Dinas Sosial Pemkab Mabar Agusthinus Mangiradja, di Labuan Bajo, NTT, Sabtu (28/11).
Agus mengakui Pemkab Mabar masih sangat terbatas dalam penyelenggaraan program-program rehabilitasi penyandang disabilitas.
“Kami sangat terbatas dalam penanganan penyandang disabilitas. Kami tidak memiliki UPT sendiri untuk disabilitas," ungkap dia.
Demikian juga dari sisi anggaran, sangat terbatas.
"Untuk disabilitas kami hanya mengalokasikan di APBD Rp100 juta - Rp 200 juta,” katanya.
Selama ini untuk membantu penyandang disabilitas, Pemkab Mabar lebih banyak menyalurkan bantuan dalam bentuk alat bantu.
Bantuan ini sangat berarti untuk program penanganan penyandang disabilitas di Mabar, NTT.
- Jakarta Banjir, HNW Turun Langsung Salurkan Bantuan & Puji Gerak Cepat Pemerintah
- Fiesta dari FWD Bantu Siswa Penyandang Disabilitas Melek Literasi Keuangan
- Gus Ipul Pastikan Efisiensi Tak Ganggu Pelayanan Masyarakat di Kemensos
- BPOLBF Luncurkan 19 Calender of Event 2025 Termasuk Festival Kelimutu, Catat
- 4 Alasan Labuan Bajo jadi Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi
- 10 Destinasi Wisata Praktis di Labuan Bajo, Kulinerannya Wajib Dicoba