Bantuan KKP Tahun ini Disalurkan Lewat Koperasi

jpnn.com - LABUAN BAJO - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tahun ini memilih menyalurkan bantuan melalui koperasi. Khususnya bantuan kapal dan alat penangkap ikan, akan diarahkan melalui koperasi.
Mekanisme itu ditempuh agar bantuan yang diberikan efektif, tepat sasaran dan bisa dipertanggung jawabkan.
Hal itu disampaikan Menteri KKP Susi Pudjiastuti saat berdialog dengan masyarakat dan nelayan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (6/6).
"Kami tidak bisa memberikan kapal kepada KUB (Kelompok Usaha Bersama) lagi. Jadi KUB bapak harus dirubah menjadi koperasi, karena koperasi berbadan hukum ada pertangung jawabannya," ujar Susi.
Selanjutnya, KKP melalui Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap akan mendorong perubahan struktur KUB nelayan menjadi koperasi dengan meratifikasi dan membantu pengurusan surat-surat yang diperlukan.
"Selesai pertemuan ini langsung buat koperasi, supaya kita bisa memberikan bantuan," imbuh Susi.
Dia juga menegaskan, menjaga laut sudah menjadi komitmen pemerintah, sedangkan nelayan hanya tinggal mencari ikan. Untuk itu, Susi berharap para nelayan menggunakan alat tangkap yang benar.
"Cara-cara menangkap ikan yang tidak benar, baik dengan trawl (pukat harimau), portas (pottasium) dan dynamite atau bom ikan dihentikan," pinta wanita 51 tahun ini. (chi/jpnn)
LABUAN BAJO - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tahun ini memilih menyalurkan bantuan melalui koperasi. Khususnya bantuan kapal dan
- Kapolda Riau Copot Kapolsek Bukit Raya Gegara Aksi Brutal Debt Collector
- Ciptakan Rasa Aman Bagi Wisatawan, Pemkot Palembang Pasang CCTV di BKB
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya
- 4 Debt Collector Penganiaya Wanita di Halaman Polsek Bukit Raya Ditangkap, 7 Lainnya Buron
- Besok, 621 CASN Kota Mataram Terima SK, Gaji Aman
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Khusus Wafatnya Paus Fransiskus