Banyak Aktif di Malam Hari, Selalu Berpenampilan Rapi
jpnn.com - TATKALA sebagian warga merayakan pergantian tahun, tim Densus 88 dan beberapa personel kesatuan polisi lainnya tengah sibuk melumpuhkan kelompok teroris di Ciputat, Tangsel-Banten. Bahkan, sejak Selasa (31/12) malam hingga Rabu (1/1) pagi petugas berjibaku bak film action dengan terus memberondong kelompok yang bersembunyi di salah satu rumah kontrakan itu tembakan. Warga pun tak menyangka bahwa enam orang yang akhirnya tewas itu adalah teroris yang selama ini diburu.
--------------
BOY KUSDHARMADI - Ciputat
--------------
GERIMIS dan mendung gelap di awal tahun 2014 tak menghalangi warga untuk berbondong ke salah satu rumah di Jalan KH Dewantoro, Gang H Hasan, RT 002 RW 07, Kelurahan Sawah, Kecamatan Ciputat, Tangsel, Banten. Ya di sanalah para kelompok teroris itu dilumpuhkan tim antiteroris berlogo burung hantu itu.
Warga penasaran ingin melihat langsung tempat kejadian perkara (TKP) itu. Sejumlah polisi berpakaian dinas dan sipil masih sibuk mensterilkan lokasi.
Baku tembak polisi dan kelompok teroris berakhir pagi ini. Enam orang tewas dalam baku tembak. Satu teroris sudah tewas tadi malam. Mereka adalah Nurul Hak alias Dirman, Oji alias Tomo, Daeng alias Dayat, Rizal alias Teguh, Hendi dan Edo alias Amril.
Rumah itu lokasinya itu cukup jauh dari jalan raya. Di sebelah kanan jalan dekat rumah merupakan semak belukar. Sebelah kirinya terdapat beberapa empang. Warga tidak boleh mendekat karena polisi masih bekerja.
TATKALA sebagian warga merayakan pergantian tahun, tim Densus 88 dan beberapa personel kesatuan polisi lainnya tengah sibuk melumpuhkan kelompok
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408