Banyak Banget, Ternyata Ada 5.000 Spesies Anggrek di Indonesia
Menurut Greg, tanaman hias perlu untuk disilangkan, untuk menghasilkan tanaman baru yang mengejutkan.
Program persilangan juga tidak boleh berhenti di persilangan pertama.
Persilangan harus selalu diusahakan untuk menghasilkan generasi kedua, karena biasanya seluruh kemungkinan hasil persilangan akan muncul pada generasi kedua.
“Hasil program persilangan pertama ini biasanya memberikan hasil yang mengejutkan. Namun, jangan berhenti di persilangan pertama. Selalu usahakan untuk menghasilkan generasi kedua,” ucapnya.
Edukasi dan Inovasi Tingkatkan Nilai Tambah Florikultura
Salah satu pelaku usaha tanaman hias Debora Herlina mengatakan peluang bisnis florikultura bukan dari jual beli tanaman hutan yang punya potensi pasar.
Melainkan ada pada tanaman hias hasil penangkaran, tanaman introduksi dan tanaman dengan varietas hasil persilangan atau rekayasa lain.
Menurut Debora, pasar tanaman hias dalam dan luar negeri saat ini mengalami peningkatan.
Ternyata ada begitu banyak jenis tanaman anggrek di Indonesia, jumlahnya bahkan mencapai 5.000 spesies.
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Gelar Rapat Maraton, Mentan Amran Ingin Buat Lompatan Besar Menuju Swasembada Pangan