Banyak Bencana, Parpol Jangan Jor-Joran Bendera
Imbauan IDI Terhadap Kebiasaan Tanggap Darurat
Minggu, 30 Desember 2012 – 06:37 WIB

Daerah Pulau Pandan, Kelurahan Legok ,Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, sudah lebih dari 4 minggu terendam Banjir, hingga saat Kamis (27/12). Banjir menurut warga adalah kiriman dari aliran Air Kabupaten Bungo.Foto: Eddy Junaedy/Jambi Independent
JAKARTA - Pemerintah melansir jika awal 2013 Indonesia akan dikepung bencana alam. Kebetulan juga 2013 dicap sebagai tahun politik, karena mendekati Pemilu 2014. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) meminta partai politik (parpol) tidak jor-joran memasang bendera atau spanduk di lokasi bencana. Askar mengatakan jika selama ini koordinasi di lokasi bencana sangat lemah. Akibatnya masyarakat yang menjadi korban bencana alam justru bingung dan tidak tertangani secara efektif. Selain itu juga bantuan obat-obatan dan logistik dari masyarakat lainnya tidak bisa tersalurakan dengan baik.
Warning untuk parpol ini mengemuka dalam paparan bidang tanggap darurat pengurus besar (PB IDI) di Jakarta kemarin (29/12). Ketua bidang tanggap darurat PB IDI dr Kamaruddin Askar mengatakan, kecenderungan penangangan bencana di Indonesia tidak terorganisir.
Baca Juga:
"Masyarakat yang melaksanakan tanggap darurat bencana berjalan sendiri-sendiri," kata dia. Askar mengatakan jika potensi bencana alam 2013 bakal terjadi diantaranya di sepanjang pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemerintah melansir jika awal 2013 Indonesia akan dikepung bencana alam. Kebetulan juga 2013 dicap sebagai tahun politik, karena mendekati
BERITA TERKAIT
- Momen Hari Kartini, Andini Anissa Jadi Perempuan Pertama Peraih Gelar Kubestronaut
- Kiprah Kartini Hulu Migas Membangun Ketahanan Energi untuk Negeri
- Bantu Nelayan, HNSI Dorong Pemerintah Pakai Teknologi Alternatif
- KSPSI Dorong Indonesia Meratifikasi Konvensi ILO 188 untuk Perlindungan Awak Kapal Perikanan
- Dendi Budiman: Miskinkan Hakim dan Pengacara Terlibat Suap Rp 60 Miliar
- Gibran Buat Konten Bonus Demografi, Deddy PDIP: Jangan Banyak Bikin Video, Kerja Saja