Banyak Guru Sejarah Tak Kuasai Materi

Banyak Guru Sejarah Tak Kuasai Materi
Banyak Guru Sejarah Tak Kuasai Materi

Susanto menyarankan, pola pembelajaran sejarah harus dibagi sesuai tingkat pendidikan, yaitu SD, SMP, dan SMA. Di tingkat SD, sejarah harus membangun etika di siswa dasar. Siswa tidak perlu memperdebatkan fakta sejarah yang terjadi. Tingkat SMP, materi sejarah harus membentuk siswa agar dapat bersosialisasi sebagai warga negara dengan baik. Caranya dengan memperkenalkan sejarah dari sisi geografi, ekonomi dan sosiologi.

“Sedangkan untuk tingkat SMA sudah perlu diajarkan tentang kaidah sejarah dengan metodologi data dan fakta berdasarkan sumber-sumber yan kritis sehingga menghasilkan fakta yang mendekati kebenaran,” ungkapnya. (cha/jpnn)

JAKARTA--Guru Besar Sejarah Universitas Indonesia Susanto dan juga Ketua Asosiasi Guru Sejarah Indonesia (AGSI) Ratna Hapsari mengakui saat ini banyak


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News