Banyak Honorer K2 Nakes Belum Diangkat PPPK, Pemerintah, Kok, Main Hapus!

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Forum Honorer K2 Kabupaten Ponorogo Ajun melakukan protes keras atas kebijakan pemerintah menghapus pegawai non-aparatur sipil negara.
Ajun menilai kebijakan tersebut sangat tidak manusiawi.
"Kami honorer K2 tenaga kesehatan yang bekerja lebih dari 17 tahun, tidak ada perhatian dari pemerintah," kata Ajun kepada JPNN.com, Minggu (19/6).
Perawat salah rumah sakit ini menyatakan di masa pandemi Covid-19 nakes menjadi garga terdepan dalam perang melawan virus corona. Namun, begitu Covid-19 melandai, honorer nakes dilupakan.
Menurut dia, hal itu dibuktikan dengan rekrutmen PPPK 2021 yang sangat tidak berpihak kepada honorer K2.
Tidak ada aifrmasi bagi nakes seperti yang diterima guru honorer.
"Mengapa guru diberi afirmasi kompetensi teknis, kami para nakes enggak diberi?” ujarnya.
Ajun bersama rekan-rekannya mengikuti seleksi PPPK 2021.
Honorer K2 nakes memprotes kebijakan penghapusan honorer, terlebih lagi karena mereka belum diangkat menjadi PPPK.
- Waduh, Oknum Mengaku Letkol Teddy Tawarkan Kelulusan PPPK Instan ke Honorer K2
- Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Belum Muncul, Berita Seleksi Bikin Tambah Panik
- Seleksi Kompetensi PPPK Tahap 2, Mencari Pegawai Cerdas & Berkarakter Kuat
- 5 Berita Terpopuler: Jangan Sepelekan Peringatan Ahli Hukum, Semua ASN Wajib Tahu, karena Sangat Mudah Memberhentikan PPPK
- Pesan Wabup Syairi Saat Penyerahan SK CPNS & PPPK: Menjadi ASN Bukan Hanya Status Pekerjaan
- Poin-poin Perubahan dalam Revisi UU ASN, Seluruh PNS & PPPK Wajib Tahu