Banyak Jamaah Haji Stres
Jumat, 19 Oktober 2012 – 09:07 WIB
MAKKAH–Memburuknya kondisi kesehatan jamaah haji Indonesia bukan hanya pada menurunnya kesehatan fisik. Banyak pula jamaah yang mengalami berbagai gangguan kejiwaan. Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Daerah Kerja Makkah mencatat 13 jamaah haji Indonesia butuh perawatan kejiwaan. Dengan berbagai kategori gangguan mental. Mereka pun dirawat dalam ruang isolasi.
’’Terpaksa perawatan bagi pasien yang mengalami gangguan mental itu dipisahkan. Karena memang tak mungkin disatukan bersama pasien lain,’’ ujar Kepala BPHI Makkah Agus Widiyatmoko di BPHI Makkah, Kamis (18/10).
Baca Juga:
Dia menerangkan jamaah yang mengalami gangguan mental itu memang bertingkat kondisinya. Namun secara umum jamaah tersebut memiliki gejala stres berat. Dengan indikasi yang juga bervariasi antar pasien tersebut.
Agus menyebutkan, banyak pasien berhalusinasi secara berlebihan. Akibatnya sering melakukan tindakan tidak wajar, bahkan mengancam keselamatan dirinya. ’’Jika tidak dijaga baik, sangat berpeluang pasien mendapatkan kecelakaan. Itulah yang kami hindari,’’ tegasnya.
MAKKAH–Memburuknya kondisi kesehatan jamaah haji Indonesia bukan hanya pada menurunnya kesehatan fisik. Banyak pula jamaah yang mengalami berbagai
BERITA TERKAIT
- Atasi Kemacetan, Kemenhub Bakal Hadirkan Bus Khusus Rute Puncak, Tarif Murah
- Pria Asal Bandung Kena Tipu Bisnis Jual Beli Handphone, Rugi Rp 30 Miliar
- Natal 2024 GBI HMJ: Hidup dalam Kasih Kristus
- Gunung Semeru Kembali Erupsi, Masyarakat Diminta Waspada Lontaran Batu Pijar
- Keberadaan Satgas Nataru Diyakini Turut Menekan Angka Kecelakaan
- Wamenhub Suntana Pantau Kelancaran Lalu Lintas di Pos Gadog Puncak