Banyak Juga Konflik Lahan di Jambi, Tersebar di 29 Desa
![Banyak Juga Konflik Lahan di Jambi, Tersebar di 29 Desa](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2021/09/07/pansus-konflik-lahan-dprd-provinsi-jambi-berkoordinasi-denga-ujmb.jpg)
Dengan waktu yang cukup singkat tersebut Pansus Konflik Lahan Provinsi Jambi akan mendata konflik lahan yang menjadi prioritas untuk diselesaikan.
Sejumlah konflik lahan yang sudah diidentifikasi yakni konflik lahan di Kabupaten Tebo, tepatnya di daerah Patokan 55 konflik lahan antara masyarakat dengan PT Lestari Asri Jaya (LAJ).
Kemudian di daerah Lubuk Madrasah konflik lahan antara masyarakat dengan PT Wirakarya Sakti (WKS).
Selanjutnya penyerobotan lahan dengan PTPN VI di Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur.
"Aturan yang berbenturan dengan peraturan di pemerintah pusat akan kami koordinasikan dengan kementerian terkait, sepanjang aturan tersebut memberatkan untuk masyarakat kami minta untuk ditinjau ulang," kata Wartono.(Antara/jpnn)
Konflik lahan antara masyarakat dan pihak perusahaan di Jambi cukup banyak, setidaknya tersebar di 29 desa.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Peningkatan Suhu Global Mengancam Perkebunan Sawit, Pakar & Peneliti Cari Solusi di ICOPE 2025
- Keras! Walhi Tolak Perguruan Tinggi Dikasih Izin Kelola Tambang
- Tolak Kampus Urus Tambang, Walhi Minta DPR Berhenti Mengikuti Jejak Kejahatan Mulyono
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
- Raffi Ahmad Mundur, Pembangunan Beach Club Gunungkidul Disetop?
- Koalisi Masyarakat Sipil Khawatir Revisi UU TNI Kembalikan Dwifungsi ABRI