Banyak Kalangan Apresiasi dan Dukung Sektor Pertanian
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian mengungkapkan, jelang akhir tahun ketiga kebijakan pemerintah Jokowi-JK, bidang pertanian telah memberikan dampak yang signifikan terkait peningkatan produksi yang berdampak bagi kesejahteraan petani.
Kementerian Pertanian mampu memenuhi ekspektasi target swasembada dalam hanya dalam dua tahun.
Pada 2016 produksi pangan nasinal mampu nemenuhi kebutuhan nasional.
Pemerintah pun mengambil kebijakan yang berpihak kepada petani dengan tidak mengeluarkan rekomendasi impor, beras, cabai, dan bawang merah dan menekan impor jagung.
Pencapaian peningkatan produksi juga diikuti dengan meningkatnya Nilai Tukar Petani (NTP) dan Nilai Tukar Usaha Petani (NTUP) yaitu NTP) tahun 2016 mencapai 101,65 meningkat 0,06% dibandingkan NTP 2015 yang sebesar 101,59.
Kemudian NTUP rata-rata nasional 2016 juga berada di posisi tertinggi dalam 3 tahun terakhir.
Pada 2016 NTUP mencapai 109,86 atau naik 2,3% dibandingkan tahun 2015.
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Herman Khaeron, saat dihubungi di Jakarta, Selasa (4/7/2017) mengakui keberhasilan itu.
Kementerian Pertanian mengungkapkan, jelang akhir tahun ketiga kebijakan pemerintah Jokowi-JK, bidang pertanian telah memberikan dampak yang signifikan
- Hamdalah, Mentan Amran Sulaiman Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Natal dan Tahun Baru
- Pemprov Kalsel Siapkan 41.829 Hektare Untuk Optimalisasi Lahan Rawa
- Pelaku Usaha Harapkan Prabowo Bentuk Badan Otoritas Sawit
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
- DWP Kementan Memperkuat Peran Strategisnya Sejalan dengan Visi Indonesia Emas 2045
- Baharkam Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Komoditas Jagung di Cianjur