Banyak Kartu Pemilih Ganda, Waspadai Pemilih Siluman
Rabu, 11 Juli 2012 – 05:27 WIB

Banyak Kartu Pemilih Ganda, Waspadai Pemilih Siluman
JAKARTA - Hari ini (11/7) warga DKI Jakarta akan menggunakan hak pilihnya di 15.059 tempat pemungutan suara (TPS). Sebanyak 6.962.348 pemilih yang telah terdaftar akan memillih enam pasangan calon gubernur yang berlaga. Namun, bayang-bayang kecurangan saat pencoblosan menjadi perhatian Panwaslu (panitia pengawas pemilu). Sebab, jumlah pemilih ganda yang beredar dikhawatirkan menjadi peluang muculnya pemilih siluman. Junaidi mengemukakan untuk mengantisipasi munculnya pemilih siluman tersebut pihaknya telah melakukan verifikasi ulang data kartu pemilih di lingkungan Jakarta Barat. Yang sudah ketahuan, sedikitnya ada 6.793 kartu pemilih yang disinyalir ganda. Sehingga, kartu-kartu tersebut tidak didistribusikan. "Dari 1.503. 434 kartu pemilih atau DPT kami sudah block yang ganda, ada sekitar 6.798 kartu pemilih yang tidak kami edarkan," kata Junadi.
Ada enam pasangan calon yang akan bersaing memperebutkan suara masyarakat ibukota. Yakni pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi, Hendardji-Riza Patria, Jokowi-Ahok, Hidayat-Didik, Faisal-Biem Benjamin dan Alex Noerdin-Nono Sampono. Di tengah pertarungan enam pasangan tersebut, ada bayang-bayang kecurangan dalam pelaksanaan Pilgub kali ini.
Ancaman banyaknya pemilih siluman dikhawatirkan bisa dimanfaatkan oleh salah satu calon untuk bermain curang di pilkada DKI Jakarta 2012-2017. Yakni dengan memobilisasi massa untuk menggunakan kartu pemilih tersebut. Pasalnya dalam pencoblosan hari ini, para pemilih tidak perlu harus menunjukan Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk memasuki bilik. "Masyarakat tidak perlu membawa KTP mereka hanya menunjukan surat undangan dan kartu pemilih," kata Junaidi, Ketua Pokja Pemutakhiran Data Pemilih KPU Kota Administrasi Jakarta Barat, Selasa (10/7).
Baca Juga:
JAKARTA - Hari ini (11/7) warga DKI Jakarta akan menggunakan hak pilihnya di 15.059 tempat pemungutan suara (TPS). Sebanyak 6.962.348
BERITA TERKAIT
- Mendagri Tito Ungkap Total Anggaran PSU Pilkada 2024 Rp 719 Miliar
- Konflik Tuntas, Gubernur Meki Nawipa Bakal Temui Masyarakat Puncak Jaya
- PSI Perorangan Kendaraan Politik Anyar Jokowi? Pakar Bilang Begini
- Abraham Sridjaja Pastikan Perluasan Peran TNI di Jabatan Sipil Tidak Sembarangan
- Budi Sulistyono Pertanyakan Efektivitas Investasi Danareksa di Garuda Indonesia
- Soal Skandal di Produk MinyaKita, Legislator PDIP Mengkritisi Pengawasan Kemendag