Banyak Karyawan Toko Belum Tahu

’’Mungkin kurang sosialisasi. Sehingga, secara pribadi saya tidak paham tentang tax refund itu berlaku di Indonesia,’’ katanya.Pada kesempatan yang berbeda, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar) membantah bahwa value added tax (VAT) refund atau tax refund bagi turis yang berbelanja produk Indonesia yang diterapkan pada awal April 2010 dianggap kurang sosialisasi. ’’Sangat wajar bila sebuah program baru tidak langsung diketahui oleh masyarakat secara luas. Tentu saja membutuhkan waktu untuk melakukan sosialisasi secara intensif,’’ kata Direktur Promosi Luar Negeri Kemenbudpar I Gde Pitana, di Jakarta.

Pria asal Denpasar, Bali tersebut mengatakan, tax refund atau pengembalian pajak pertambahan nilai (PPN) bagi turis yang berbelanja produk Indonesia di tanah air tersebut baru dalam tahap uji coba di dua bandara internasional yakni Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Bandara Internasional Ngurah Rai di Bali.

Pihaknya justru menargetkan penerapan tax refund dapat diperluas di pintu masuk alias bandara internasional yang lain. Pitana juga optimistis bahwa penerapan tax refund dapat meningkatkan pembelanjaan turis di tanah air sekaligus menjadi insentif tersendiri bagi turis asing yang berbelanja di Indonesia. ’’Kami justru yakin penerapan tax refund justru akan di-extend dan ditambah konternya di bandara-bandara internasional lain di Indonesia,’’ jelasnya.

Dia menambahkan, pemerintah akan segera mengevaluasi pelaksanaan implementasi tax refund dan bila hasilnya terbukti memuaskan dan efektif akan diperluas penerapannya. ’’Kita akan evaluasi, dan kalau terbukti bagus hasilnya, maka akan diperluas,’’ imbuhnya.