Banyak Kejanggalan, DPR Minta Menpora Jujur soal Hambalang
Senin, 04 Juni 2012 – 15:55 WIB
Selain itu juga, Zulfadhli membeberkan bahwa studi kelayakan yang dipakai untuk proyek tersebut adalah tahun 2004. "Masak studi kelayakan tahun 2004 dipakai untuk proyek tahun 2010. Namanya studi kelayakan itu harusnya dalam waktu dekat. Tidak bisa dong itu jadi pembenaran untuk mengerjakan proyek tersebut," jelas dia.
Bahkan, tegasnya yang membuat studi kelayakan itu hanyalah sebuah perusahaan kecil dengan akta berupa CV. Menurutnya, itu sangat aneh mengingat sebuah CV melakukan studi kelayakan untuk mega proyek.
Dia juga mengatakan DPR tidak mau kejadian robohnya Jembatan Kutai Kertanegara, di Kalimantan Timur, terulang lagi di P3S0N Hambalang. "Bayangkan kalau terjadi di Hambalang, itu nantikan diisi atlet yang tangguh-tangguh," katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Banyak kejanggalan pada proyek pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang, di Bogor, Jawa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakkan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living
- Sambut Akhir Tahun, ASDP Bakal Hadirkan Konser Musik di Kawasan BHC