Banyak Kepala Daerah Terjerat Korupsi, SBY Sedih
Rabu, 01 Desember 2010 – 13:06 WIB

Banyak Kepala Daerah Terjerat Korupsi, SBY Sedih
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku sedih melihat banyaknya gubernur, bupati, walikota atau wakilnya, yang terjerat kasus korupsi dan terpaksa ditahan, diadili, serta dipidana. Karena itu, dia mengingatkan agar para kepala daerah menjaga integritas, dan mencegah diri masing-masing dari tindak pidana korupsi.
"Saya sedih, kalau bupati, walikota ditahan, diadili dan dipidana. Banyak yang saya kenal. Mereka jadi tidak bisa bekerja karena ditahan," katanya, Rabu (1/12), saat membuka Konferensi Nasional Pemberantasan Korupsi, di Balai Kartini, Jakarta.
SBY pun meminta semua aparat penegak hukum untuk melakukan penyuluhan dan edukasi. "Kalau ada pejabat pemerintah yang benar-benar terlibat korupsi, saya tidak bisa menolong, dan tidak boleh menolong. Marilah kita cegah, jangan sampai terjadi korupsi, dengan kebersamaan kita," ujarnya.
Menurut SBY, sejak 2005, penindakan tegas terhadap koruptor terus dilakukan secara agresif. Penindakan itu juga menyentuh siapa saja, baik (dari kalangan) eksekutif, legislatif, maupun yudikatif. Lebih jauh, SBY pun menyatakan telah mengeluarkan izin pemeriksaan terhadap 155 pejabat negara yang tersangkut kasus korupsi, di antaranya (terhadap) 7 gubernur dan 20 bupati - itu belum termasuk yang ditangani KPK.
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku sedih melihat banyaknya gubernur, bupati, walikota atau wakilnya, yang terjerat kasus korupsi
BERITA TERKAIT
- Prediksi Cuaca BMKG, Jakarta Diguyur Hujan Rabu Siang dan Sore
- Pejabat BKN: Sangat Mudah jika Ingin Memberhentikan PPPK
- Hari Kedua Tes PPPK Tahap 2, Jangan Sepelekan Peringatan Profesor Hukum
- BAZNAS dan Ulama Palestina Perkuat Kerja Sama untuk Palestina
- InJourney Hadirkan Tarian Nusantara di TMII, Diikuti 500 Anak Dari Sabang Sampai Merauke
- Minta Eksepsi Aipda Robig Zaenudin Ditolak, JPU Tegaskan Dakwaan Sudah Sah dan Cermat