Banyak Kuda Liar Mati di Taman Nasional Australia Akibat Kekeringan

"Saya ingin melihat pencabutan dari RUU Perlindungan Kuda Liar 2018 dan draft rencana manajemen kuda liar 2016 dilaksanakan."
"Jumlahnya rendah di musim kemarau milenium dan selama tahun 90-an, dan di saat kondisi menjadi lebih baik, jumlahnya pada sekitar tahun 2012 meledak.
"Kadang-kadang bisa sangat berbahaya. Kuda jantan akan datang ke kamp di malam hari dan merusak dan menjadi agak rewel saat kami berkemah di sepanjang sungai."
"Orang-orang perlu mempertimbangkan bahwa kuda-kuda itu telah mengembara di sepanjang negara bagian hingga mati dan itulah sebabnya mereka mati karena kekurangan gizi."

Sebagian taman masih punya rumput
Meski demikian, mantan anggota Parlemen dari wilayah Monaro sekaligus operator trek kuda di wilayah Snowy Mountains, Peter Cochran, meremehkan fakta adanya kekeringan di Taman Nasional Kosciuszko.
"Jika Anda pergi ke taman, Anda akan melihat ada banyak makanan di sebagian besar taman," katanya.
"Ada beberapa area yang kering dan di mana ada lebih sedikit hujan, tapi sekali lagi itu bagian dari alam."
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia